Atasan langsung Marc Marquez, Emilio Alzamora, membantah bahwa Penunggang Repsol Honda diterima dengan mudah di dalam MotoGP Spanyol pada penutupan Sirkuit Minggu Jerez (5/5). di AS Motor, Alzamora mengatakan bahwa salah satu dari kemenangan ini harus diraih dengan penggunaan mental yang efektif.

di dalam lomba, Marquez mulai keluar ketiga, tetapi segera memimpin balapan setelah menyalip Franco Morbidelli dan Fabio Quartararo di tikungan utama. Marquez telah berubah menjadi tidak disusul dalam hal apa pun, atau bahkan hampir semuanya ada di belakang.

"Balapan seperti itu tidak pernah mulus, dan MotoGP bisa sangat kompetitif. Anda mungkin melihat Ducati, Suzuki, Yamaha, dan tim satelit memiliki kinerja yang kuat. MotoGP adalah kejuaraan yang berat, tetapi Anda tidak dapat mengabaikan Marc yang luar biasa, dan Honda bekerja menyeluruh, "kata Alzamora.

kebutuhan dominasi metal intelektual

atau, juara dunia GP125 1999 menyatakan bahwa ia tidak lagi kaget melihat anak-anaknya bermain dari awal hingga berhenti. menurutnya, ini adalah bagian dari karya seni manajemen. Namun demikian, ia percaya seni manajemen ini tidak akan akurat. Mentalitas logam, jika pengendara sekarang tidak memiliki mentalitas logam.

"Saya tidak kagum dia dominan. Ini adalah preferensi. Jika Anda memimpin sejak lap pertama, Anda harus mencobanya. Tetapi mengingat putaran nasib di Texas, tidak mudah lagi mempertahankan jenis mentalitas kuat ini. Ini "Manusia dirasuki oleh beberapa manusia. Belum lagi muncul di rumah," katanya.

bukti spesifik yang diabaikan Austin

Kemenangan ini menjadi tindakan balas dendam tambahan untuk Marquez, setelah gagal menyelesaikan di Valentino Rossi dengan margin tiga, 5 detik. Alzamora mengatakan bahwa apa yang bisa dijadikan bukti bahwa Aplikasiqq Marquez enggan mengecewakan.

"Sekarang tidak sulit baginya untuk melupakan Austin sama sekali. Dia berubah menjadi hanya fokus pada pelatihan, dan ketika dia tiba di sirkuit dia menjadi eksklusif mencari ban dan pengaturan yang tepat, dan menemukan bagaimana semua masalah itu terjadi. kebetulan Texas menetap di Jepang, "Alzamora menyimpulkan

kali ini, Marquez berada di puncak posisi pebalap dengan menggunakan kelompok 70 poin, hanya unggul satu poin dari pebalap Ecstar Suzuki, Alex Rins di posisi 2d. dia akan kembali ke trek di Le Mans, Prancis, mungkin juga 17-19.